Bagiku menjadi Arsitek adalah cita-cita. Setiap garis desain yang tercipta juga adalah cita-cita. Cita-cita untuk kualitas hidup manusia lebih baik. Rumah maya ini adalah rekam jejak dan berbagi cita-cita.
Friday, January 18, 2008
Rumah Suku Melayu Langkat
Foto ini hasil jepretan ku ketika proyek renovasi sekolah di Langkat. Masuk ke pelosok desa, sekalian merekam rumah-rumah tinggi yang yang mulai ditingalkan oleh Suku Melayu. Rumah ini disebut rumah tinggi karena berbentuk panggung. Ciri-ciri umum yang ditemukan di rumah Melayu adalah:
1. Dinding terbuat dari kayu, biasanya kayu hitam, kalau pun tidak kayu hitam, dinding di cat dengan warna hitam. Ini adalah cara agar rumah tetap hangat di malam hari dan kayu juga awet.
2. Tangga sebagai akses masuk kedalam rumah kebanyakan diletakkan disamping rumah. Ada sejenis 'feng shui' melayu untuk peletetakan tangga ini yang menyatakan tidak baik jika tangga berada di depan rumah. Tapi di beberapa lokasi ada juga kutemukan yang posisi tangga di depan rumah.
3. Atap. Aslinya atap rumah adalah beratap daun nipah yang banyak terdapat di rawa-rawa daerah ini. Atap daun Nipah ini memberi kesejukan di bawahnya meski pun cuaca sedang sangat terik dan panas.
Secara keseluruhan dilihat dari luar rumah ini sepertinya nyaman ya...sayang sekali aku belum merasakan bagaimana suasana di dalamnya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Anda tidak perlu menjadi seorang kriminal untuk membangun sebuah penjara atau sakit untuk membangun sebuah rumah sakit! Sebaliknya, apa yang...
-
Nah..ni botol hijau paling familiar ditemukan. Misalnya botol sirup Kurnia, Botol Kecap, botol bir. Klo selesai lebaran bingung buang kem...
1 comment:
Yaaaahhh Pera, tinggal masuk aja dan nginap kok. Kan gak ada penghuninya inih. Ajak aja teman2 Kohati lalu Yasinan ramei2.
Post a Comment